Pada hari Senin, 3 Februari 2025, Kalaksa BPBD Kabupaten Trenggalek, Drs. Stefanus Triadi Atmono, M.Si, menghadiri kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2025 di Kecamatan Suruh. Kehadiran beliau dalam acara tersebut adalah untuk mendukung optimalisasi penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Musrenbang ini menjadi forum penting bagi para pemangku kepentingan untuk berdiskusi dan menyumbangkan ide serta aspirasi terkait dengan arah pembangunan daerah ke depan. Selain di Kecamatan Suruh, kegiatan Musrenbang tahun 2025 ini juga dilaksanakan di tiga lokasi lainnya, yaitu Kecamatan Dongko, Kecamatan Bendungan, dan Kecamatan Pule.
Setelah acara Musrenbang di Kecamatan Suruh selesai, Kalaksa BPBD tidak langsung kembali. Beliau mendampingi Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek, Bapak Doding Rahmadi, S.T., S.H., M.H. untuk melakukan peninjauan ke lokasi calon hunian bagi warga terdampak tanah bergerak yang terletak di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh. Kegiatan ini dilakukan sebagai respons terhadap laporan adanya potensi bencana alam di wilayah tersebut. Dengan terjun langsung ke lapangan, diharapkan dapat diperoleh informasi yang akurat dan komprehensif mengenai kondisi tanah bergerak tersebut. Hal ini penting untuk menentukan langkah-langkah mitigasi dan penanggulangan bencana yang tepat, termasuk penyediaan hunian yang aman dan layak bagi warga yang terdampak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur
@kecamatansuruh